Ia menyampaikan sebanyak 667 honorer telah dinyatakan lulus seleksi administrasi Gelombang I oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) pada 30 Oktober 2024.
Ia berharap tenaga honorer yang masuk gelombang dua dapat memantau pengumuman dari pemerintah pusat dan daerah itu secara berkala serta senantiasa berdoa kepada Allah Swt agar prosesnya dilancarkan.
Sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Pariaman, Sumatera Barat memastikan menerapkan seleksi pengangkatan seluruh tenaga honorer yang ada di daerah itu yang jumlahnya 1.491 orang menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
“Tes seperti seleksi CPNS (calon pegawai negeri sipil) yang ada ujian tulisnya tidak, tapi ada seleksi iya,” kata Penjabat Wali Kota Pariaman Roberia di Pariaman.
Ia mengatakan tenaga honorer yang sudah bekerja lebih dari setahun bahkan belasan tahun tetap akan mengikuti seleksi namun mereka diprioritaskan menjadi PPPK.
Ia menyampaikan seleksi tersebut diperlukan guna mengantisipasi tenaga honorer siluman atau pihak yang mengaku-ngaku sudah bekerja lebih dari setahun padahal kenyataannya tidak. (rdr/ant)

















