Pompanisasi, katanya, merupakan solusi tercepat untuk mengatasi dampak kekeringan terhadap sektor pertanian.
“Bantuan pompa dapat meningkatkan indeks pertanaman dari satu kali menjadi tiga kali per tahun,” ujarnya.
Program pompanisasi adalah solusi cepat dalam mengantisipasi kemungkinan gagal panen yang rusak akibat gelombang panas yang melanda akhir-akhir ini.
“Pompanisasi adalah program irigasi sawah dengan menggunakan sistem pipa yang terpasang dari sungai serta air tanah ke sawah-sawah yang akan sangat berguna untuk memastikan ketersediaan air di musim kering,” katanya.
Produksi padi di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat delapan bulan terakhir rentang waktu Januari-Agustus 2024 mencapai 58.415 ton dari 103.684 ton selama 2024. (rdr/ant)

















