“Saat penggeledahan juga ditemukan semacam alat hisab bong yang infonya merupakan alat penghisap narkoba,” katanya.
Saat ini, katanya, ketiga pelaku sudah diamankan di BNNK Pasaman Barat untuk pendalaman perkara itu.
Ia menambahkan lokasi penggerebekan itu berada di samping Satpol PP dan Damkar. Bangunan itu merupakan gudang milik Pemkab Pasaman Barat yang dikelola oleh Bagian Umum Sekretariat Daerah.
“Kita tidak tau saat ini siapa penjaga gudang itu. Namun berada di bawah naungan bagian umum,” katanya.
Sementara itu Kepala BNNK Pasaman Barat Rangga Noverio membenarkan ketiga orang yang diamankan itu positif narkoba setelah dilakukan tes urine.
“Kita masih melakukan interogasi dan pengembangan dari mana narkoba itu berasal. Dimana diambil dan siapa mengantar atau menjemputnya. Jika nanti ada nama oknum yang tersebut maka kita pastikan akan dipanggil,” tegasnya.
Pihaknya menegaskan akan melakukan pengembangan lebih jauh. Jika memang nanti tidak ditemukan barang bukti maka terhadap ketiga pelaku akan dilakukan rehabilitasi di BNNK Pasaman Barat karena hasil tes urine ketiganya positif. (rdr/ant)

















