Kedua bahan ini sangat efektif dalam merangsang regenerasi kulit dan mencegah timbulnya jerawat baru. Salicylic acid bekerja dengan cara membersihkan pori-pori dari minyak berlebih, sementara glycolic acid membantu meratakan tekstur kulit dan mengurangi hiperpigmentasi.
2. Penggunaan Bahan Alami
Selain produk skincare, beberapa bahan alami juga terbukti efektif dalam menghilangkan jerawat dan bekasnya. Beberapa bahan alami yang bisa Anda coba antara lain:
- Putih telur: Mengandung enzim lysozyme yang mampu melawan bakteri penyebab jerawat. Selain itu, putih telur juga membantu mengecilkan pori-pori dan meredakan peradangan.
- Minyak rosehip: Kaya akan vitamin A dan C, minyak ini mampu mempercepat proses penyembuhan bekas jerawat serta memperbaiki tekstur kulit yang rusak.
- Mentimun: Dengan kandungan air yang tinggi dan efek anti-inflamasi, mentimun dapat membantu menenangkan kulit yang iritasi, mengurangi kemerahan, serta menjaga kelembapan kulit.
- Gel lidah buaya: Lidah buaya memiliki sifat antibakteri dan anti-inflamasi yang dapat membantu melawan bakteri penyebab jerawat. Selain itu, gel lidah buaya juga efektif dalam mengurangi peradangan dan mempercepat penyembuhan luka bekas jerawat.
3. Terapi Laser
Cara menghilangkan jerawat dan bekasnya lainnya yaitu dengan terapi laser. Untuk kasus jerawat yang lebih parah atau bekas jerawat yang sulit dihilangkan, terapi laser bisa menjadi solusi. Terapi ini bekerja dengan cara menghilangkan lapisan atas kulit yang rusak dan merangsang pertumbuhan jaringan kulit baru yang lebih halus dan bebas bekas.
Meski efektif, terapi laser biasanya memerlukan beberapa sesi dan biaya yang tidak murah. Namun, hasil yang didapat sering kali memuaskan karena kulit akan tampak lebih mulus dan cerah.
4. Mengonsumsi Suplemen
Beberapa suplemen juga dapat membantu mengatasi jerawat dan bekasnya. Suplemen seperti zinc dan omega-3 yang terkandung dalam minyak ikan memiliki manfaat anti-inflamasi dan dapat menurunkan produksi minyak berlebih di wajah. Zinc dikenal mampu mempercepat penyembuhan kulit serta mengurangi peradangan, sementara omega-3 membantu menjaga keseimbangan minyak alami kulit dan mencegah jerawat muncul kembali.
5. Mengelola Stres
Ini juga menjadi cara menghilangkan jerawat dan bekasnya yang ampuh, lho. Stres sering kali menjadi pemicu utama munculnya jerawat. Saat tubuh mengalami stres, produksi hormon seperti kortisol meningkat yang dapat menyebabkan produksi minyak berlebih di kulit dan memicu timbulnya jerawat.
Oleh karena itu, penting untuk mengelola stres dengan baik melalui teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau olahraga rutin. Dengan mengurangi stres, hormon dalam tubuh akan lebih seimbang dan risiko munculnya jerawat dapat ditekan.
6. Kebiasaan Sehat untuk Kulit
Selain menggunakan perawatan di atas, menjaga kebiasaan sehari-hari yang baik juga penting untuk kesehatan kulit. Beberapa langkah yang bisa Anda lakukan meliputi:
- Rutin mencuci muka: Cuci muka dua kali sehari untuk menghilangkan minyak, kotoran, dan bakteri yang menempel pada kulit.
- Menghindari menyentuh atau memecah jerawat: Memencet jerawat hanya akan memperburuk peradangan dan meninggalkan bekas luka yang sulit hilang.
- Membersihkan riasan sebelum tidur: Riasan yang tidak dibersihkan dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat.
- Melindungi kulit dari paparan sinar matahari: Gunakan tabir surya setiap hari untuk melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV yang dapat memperparah bekas jerawat.
- Mengonsumsi makanan sehat: Makanan bergizi seperti sayur dan buah dapat membantu menjaga kesehatan kulit dari dalam.
- Olahraga secara rutin: Berolahraga dapat meningkatkan sirkulasi darah, yang membantu memberikan nutrisi penting ke kulit dan menjaga kesehatannya.
Dengan kombinasi perawatan yang tepat dan menjaga kebiasaan hidup sehat, Anda bisa menghilangkan jerawat dan bekasnya serta mendapatkan kulit yang lebih sehat dan mulus.
Demikian beberapa cara menghilangkan jerawat dan bekasnya.

















