Suharyono menjelaskan pelaksanaan tugas Bhabinkamtibmas dalam mengawal Pilkada 2024 berada pada tindakan preemtif serta preventif.
“Jadi mereka berada pada tindakan yang sifatnya mencegah, dalam Pilkada kita tidak bisa hanya berbicara tentang penegakan hukum saja,” jelasnya.
Ia juga memerintahkan setiap personel Bhabinkamtibmas agar memperkuat komunikasi serta koordinasi dengan Babinsa TNI, instansi terkait, tokoh masyarakat, tokoh agama, hingga tokoh adat di desa masing-masing.
Dalam apel yang dihadiri oleh para pejabat utama Polda Sumbar itu Bhabinkamtibmas juga diminta berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, serta bersikap netral saat melaksanakan tugas.
Usai mendapatkan pengarahan dari Kapolda Sumbar, personel Bhabinkamtibmas juga diberikan pembekalan materi terkait Peraturan perundang-undang Pilkada oleh instansi terkait di gedung Youth Center Padang.
Pada bagian lain, Suharyono memaparkan kondisi di Sumbar saat ini masih relatif aman dan terkendali. Sehingga semua pihak diimbau menahan diri dari berbagai tindakan yang bisa merusak kondisi tersebut. (rdr/ant)

















