Lalu api menjalar lagi ke kios Ampera Mintuo di sebelahnya yang juga dalam keadaan tertutup lalu merambat lagi ke kios apotek Edufarma disampingnya.
“Karena api cepat membesar membuat penjaga apotek ketakutan. Akibatnya ia pun tidak dapat mengevakuasi barang-barang yang ada di dalam kiosnya,” terang Nesmon.
Ia menambahkan, petugas pemadam kebakaran bersama dua unit mobil pemadam PT Semen Padang baru datang ke lokasi sekitar pukul 12.45 WIB. Setelah itu datang lagi bantuan mobil pemadam kebakaran dari Pemko Padang. Api baru dapat dipadamkan sekitar pukul 13.45 WIB.
Dari hasil penghitungan sementara kata Nesmon, kerugian akibat insiden kebakaran ini ditaksir mencapai Rp1 miliar. “Untuk penyebab kebakaran, kami menduga terjadi korsleting arus listrik yang berasal dari kios D”LOUNDRY,” ujar dia. (rdr)

















