JAKARTA, RADARSUMBAR.COM-Menuju 10 besar kompetisi memasak Masterchef Indonesia sesi delapan tantangan yang diberikan juri pun semakin menarik dan sulit.
Pada galeri tujuh para peserta harus menghadapi tantangan Fix The This yaitu para peserta harus memperbaiki masakan yang sudah ada. Hidangan yang harus diperbaiki oleh peserta yaitu Rawon masakan khas dari Jawa Timur.
Peserta pun dipersilakan untuk mencicipi rawon yang sudah ada di meja memasak mereka masing-masing untuk diperbaiki kekurangan dari hidangan tersebut. “Rawon adalah hidangan yang kita semua cukup familiar, ngak ada yang belum makan kan?” tanya Chef Renata.
Namun semuanya dibuat kaget oleh pak Adi peserta asal Sumbar yang mengakui bahwa dirinya belum pernah memakan Rawon.
“Kamu belum pernah makan rawon?” tanya chef Arnold.
“Rawon itu apa chef ?” ujar Adi.
Adi mengakui bahwa dirinya bahkan belum pernah melihat hidangan rawon sekalipun.
“Jangankan pernah makan chef, melihat rawon aja ini pertama kali ini, apakah ini rawon sebenarnya,” ungkap Adi.
Chef Renata pun menjelaskan hidangan Rawon kepada Adi dan peserta lainnya.
Peserta pun diberikan waktu memasak selama empat puluh lima menit dan dipersilahkan untuk memilih bahan makanan untuk memasak hidangan rawon.
“Untuk chalenge rawon ini saya memikirkan bumbu-bumbu rawon ini kan, apa sebenarnya bumbu rawon ini kan, oleh karena saya tidak tau bumbu rawon itu apa, langsung saya ambil aja, kondimen untuk soto betawi, soto Madura dan soto Padang,” ujar Adi.
Sambil memperhatikan peserta memasak juri pun kembali membahas pak Adi yang belum pernah memakan rawon. “Saya sangat suprise ya Adi belum pernah makan rawon,” ujar chef Arnold.
“Saya kaget juga, baru tau ada orang Indonesia belum pernah makan rawon,” tambah chef Renata.
Pak Adi pun akhirnya maju dipanggil oleh juri untuk dinilai hidangan rawon yang telah dimasaknya.
“Saya merasa sangat pede dengan masakan saya hari ini, walaupun pertama kali saya mencoba rawon, tapi saya rasanya cukup lumayan, dan saya memiliki condiment yang banyak, pasti chef suka ni,” katanya.
Juri pun dibuat ketawa melihat hidangan rawon yang dimasak oleh Adi.
“Saya lihat semua juri ketawakan, jadi saya aneh kenapa mereka semua ketawa, apa yang lucunya dengan masakan saya” ujar Adi.
Chef Renata pun menyebutkan banyaknya bumbu dari rawon yang Adi buat, juri dan peserta lain pun memberikan tepuk tangan untuk itu
“Bagus, kita bertepuk tangan with all condiment, tapi kita coba ya,” ujar chef Arnold.
“Dalam empat puluh lima menit, wow,” ujar Chef Juna.
Juri pun mulai mencicipi hidangan rawon yang Adi buat, sementara ia menjelaskan tentang rawon yang ia hidangkan.
Namun, rawon yang pak Adi buat dinilai salah oleh chef Arnold.
“Sudah paham yah, berarti ini salah harusnya bumbu kuning kasih kluwek dimasak lagi dengan beberapa rempah-rempah dan dedaunan sampai benar-benar pekat, kondimennya cukup dengan nasi, telur asin, toge dan kecambah sama jeruk nipis,” ujar chef Arnold.
Mie rawon yang Adi hidangkan juga dinilai lembek oleh chef Renata.
“Konsepnya mungkin kalau untuk hotpot masuk, tapi berhubung kamu tidak sajikan dengan kompor dan panas jadinya kurang masuk, effort bagus seratus,” ujar chef Renata.
“Pengetahuan tentang rawon minus seratus,it’s ok” tambah chef Arnlod.
Pak Adi pun kembali kemejanya dengan mendapat tepuk tangan dari peserta lainya.
“No problem chef, next time i do the best,” ujar Adi.
Pada tantangan rawon ini pun akhirnya dimenangkan oleh Jessline. Namun pak Adi tetap masih berlanjut ke babak selanjutnya di Masterchef Indonesia sesi delapan. (ant)
