“Mari bersama-sama mengukir sejarah di sini. PEPARNAS bukan sekadar kompetisi, tetapi panggung harapan di mana semangat dan potensi luar biasa dari para atlet disabilitas dapat dilihat dan dihargai,” ajaknya.
Komitmen untuk Kesetaraan Disabilitas
Lebih lanjut, Dito menyampaikan bahwa Kemenpora bersama Pemerintah Daerah Solo berkomitmen untuk terus memperjuangkan kesetaraan bagi penyandang disabilitas. Komitmen ini bertujuan menjamin hak berolahraga bagi seluruh warga negara, termasuk penyandang disabilitas.
“Kami membangun bukan hanya prestasi, tetapi juga bangsa yang lebih inklusif dan berdaya. Selamat bertanding kepada para atlet, raihlah prestasi tertinggi, harumkan nama daerah dan bangsa, serta teruslah menjadi inspirasi bagi semua,” tutup Menpora.
Apresiasi NPCI kepada Presiden Jokowi
Ketua Umum National Paralympic Committee Indonesia (NPCI), Senny Marbun, memberikan apresiasi kepada Presiden Joko Widodo atas kepemimpinannya yang telah mensejajarkan atlet normal dan difabel, termasuk pemberian bonus yang setara bagi para peraih medali.
“Yang lebih hebat lagi, beliau berani membangunkan kita training camp seluas 10 hektare di Delingan untuk mengasah bakat atlet muda yang siap menggantikan kakak-kakak atlet yang sudah uzur. Ini langkah luar biasa dari Bapak Presiden Jokowi,” pungkas Senny Marbun. (rdr/infopublik)

















