Ia menegaskan bahwa generasi muda tidak boleh apatis terhadap politik. Gen Z harus melek politik dan mengikuti perkembangan politik, serta terlibat aktif dengan menggunakan hak pilih mereka di Pilkada nanti. Menurutnya, dengan berpartisipasi aktif di Pilkada, generasi muda turut berkontribusi membangun Sumatra Barat untuk lima tahun ke depan.
Selain itu, Jons juga mengingatkan agar generasi muda tidak terlibat dalam praktik politik uang (money politics). Menurut survei, sebagian besar generasi muda yang masih berstatus pelajar dan belum memiliki penghasilan tetap, rentan terhadap praktik politik uang.
“Generasi muda yang sudah berumur 17 tahun ke atas, bukan anggota TNI/Polri, dan belum dicabut hak politiknya, sudah memenuhi syarat sebagai pemilih. Pastikan terdaftar sebagai pemilih dengan mengecek di website cek DPT online,” tutup Jons. (rdr/mc)

















