Kurator pameran, Iswandi Bagindo Parpatiah mengatakan, pameran seni rupa yang diselenggarakan seiring dengan Pekan Kebudayaan Daerah (PKD) 2024 dan mengusung tema Sintak itu mengangkat aliran naturalis yang digunakan untuk menampilkan karya-karya alam dalam seni rupa.
“Sintak berasal dari bahasa Minang lama yang berarti keadaan terbangun dari tidur dan pameran ini mencoba membangunkan kembali sebaran corak naturalis yang pernah sekian lama berjaya dan menjadi salah satu identitas seni lukis Sumatera Barat,” katanya.
Para perupa dari berbagai daerah yang diundang untuk mengikuti pameran ini di antaranya Amrianis, Ardiansyah, Armen Nazaruddin, Aziz Fauzi Rahmat, Budi Irwandi, Dedi Purwanto, Eriyanto Chan, Evelyna Dianita, dab Ferdian Ondira Asa.
Kemudian ada Fikri Hidayat, Firman Ismail, Guswirman, Idran Wakidi, Imam Teguh, Irpan Siswendari, Ivan Saputra, Jon Wahid, Kamal Guci, Layli Kurniawanti, Lia Handayani, Muhammad Ridwan, serta Minda Sari.
Selanjutnya ada Miswar, Rara Almada Mutiara, Rendy Nj, Robi Erman, Wahyu Kurniawan, Yazid, Yuli Hendra Multi Albar, dan Zoel Manix.
Pameran ini juga bermaterikan dua buah karya seni instalasi dari Komunitas Seni Belanak dan Erlangga and Friends. (rdr/ant)

















