Beberapa komandan Hizbullah gugur dalam serangan Israel, termasuk pemimpin Hassan Nasrallah.
Menteri Luar Negeri Israel Katz mengatakan pada Kamis pagi bahwa Tel Aviv hanya akan menerima gencatan senjata di Lebanon ketika Hizbullah didorong mundur dari perbatasan di sebelah utara Sungai Litani dan dilucuti senjatanya.
Pada Senin, Perdana Menteri Lebanon Najib Mikati mengatakan bahwa Lebanon siap untuk mengimplementasikan resolusi Dewan Keamanan PBB 1701, yang melibatkan pengerahan tentara Lebanon di selatan Sungai Litani.
Hizbullah dan Israel telah terlibat dalam perang lintas batas sejak dimulainya perang Israel di Gaza, yang telah menewaskan hampir 41.600 orang, yang sebagian besar perempuan dan anak-anak, menyusul serangan lintas batas kelompok Hamas Palestina pada 7 Oktober tahun lalu.
Masyarakat internasional telah memperingatkan bahwa serangan Israel di Lebanon dapat meningkatkan eskalasi konflik Gaza ke perang regional yang lebih luas. (rdr/ant/anadolu-oana)

















