Tujuannya untuk sosialisasi dan menjaring aspirasi masyarakat terkait dengan koperasi dan UKM. Yang akan dijadikan masukan dalam peogram-program Kemenkop UKM pada tahun 2025 dan selanjutnya.
“Terima kasih kepada Pak Andre Rosiade dan Kemenkop UKM yang telah mengadakan acara ini. Sangat bermanfaat karena menghadirkan narasumber yang sangat paham tentang koperasi dan UMKM. Semoga ini bisa terus berlanjut dan menyentuh lebih banyak orang lagi,” kata Sekreraris PD Perempuan Indonesia Raya (PIRA) Sumbar ini.
Sementara melalui daring, Anggota DPR Andre Rosiade mengatakan, program-program yang dilaksanakan Kemenkop UKM disusun agar pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Indonesia dapat terus naik kelas, maju dan berkembang.
“Kita harapkan program-program yang dijalankan oleh Kemenkop UKM tersebut dapat berjalan dengan baik sehingga nantinya akan membuat ekonomi kita menjadi lebih kuat dari sebelumnya,” kata anggota DPR RI dari Sumatra Barat (Sumbar).
Andre Rosiade menegaskan program yang diinisiasi Kemenkop UKM memiliki tujuan untuk memperkuat fondasi ekonomi nasional sebagai upaya dalam meningkatkan ketahanan ekonomi Indonesia, salah satunya ketahanan terhadap krisis.
“Krisis mengajarkan kita bahwa UMKM adalah fondasi ekonomi yang mampu menghadapi krisis,” tuturnya.
Ketua DPD Gerindra Sumbar ini, menyebut, berdasarkan data Kemenkop UKM tahun 2018, jumlah pelaku UMKM itu sebanyak 64,2 juta atau 99,9 persen dari pelaku usaha di Indonesia. Dari jumlah tersebut, daya serap tenaga kerja UMKM adalah 117 juta pekerja atau 97 persen dari daya serap pekerja di Indonesia di dunia. (rdr)
