“Dengan memanfaatkan teknologi digital, koperasi bisa lebih transparan, akuntabel, dan efisien. Ini adalah langkah strategis untuk menghadapi tantangan zaman dan memperkuat daya saing koperasi di era modern,” ucapnya.
Sekretaris Dinas Koperasi dan UKM Kota Padang Siska Meilani menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Pemko Padang untuk memperkuat keberadaan koperasi sebagai salah satu pilar ekonomi masyarakat.
“Dengan adanya sosialisasi ini, kami berharap koperasi di Kota Padang dapat lebih memahami pentingnya tata kelola yang baik dan sesuai aturan. Selain itu, kami juga ingin menekankan pentingnya inovasi dan kolaborasi, terutama dalam menghadapi tantangan ekonomi saat ini,” ujar Siska Meilani.
Siska juga menyampaikan harapannya agar koperasi-koperasi di Kota Padang semakin kuat dan berdaya saing.
“Kami berharap koperasi di Kota Padang mampu menjadi lembaga yang tidak hanya bermanfaat bagi anggotanya, tetapi juga memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian daerah. Dengan pengelolaan yang sehat, koperasi dapat menjadi motor penggerak kesejahteraan masyarakat,” harapnya.
Sosialisasi yang berlangsung selama tiga hari ini diikuti oleh puluhan pengurus koperasi di Kota Padang. Kegiatan ini juga menjadi ajang kolaborasi antara koperasi dan pelaku usaha kecil menengah (UKM), dengan tujuan menciptakan sinergi dan meningkatkan daya saing usaha.
Pada kesempatan yang sama, Didi Aryadi bersama Siska Meilani juga memberikan piagam penghargaan kepada koperasi yang berprestasi dalam penilaian tingkat kota padang tahun 2024. Penghargaan ini diharapkan dapat memotivasi koperasi lainnya untuk terus berkembang dan berkontribusi bagi kesejahteraan masyarakat. (rdr)
