Gubernur Sumbar, Mahyeldi mengatakan pariwisata merupakan salah satu sektor unggulan yang terus di kembangkan di provinsi itu.
Apalagi, pengembangan pariwisata juga linear dengan bertambahnya lapangan kerja sehingga akan berdampak signifikan terhadap pengurangan angka kemiskinan.
Pengembangan pariwisata itu menurutnya disesuaikan dengan Perda Provinsi Sumbar Nomor 1 Tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Pariwisata Halal, termasuk untuk kuliner.
Pada 2024, Pemprov Sumbar menargetkan jumlah pergerakan wisatawan bisa mencapai 13,5 juta orang. Target itu meningkat signifikan dari target 2023 yang hanya 8,2 juta wisatawan. (rdr/ant)

















