Kadis menambahkan, guna lebih membantu peserta Pesantren Ramadan memahami materi yang diajarkan, Disperpusip juga siap menerjunkan pustakawan, yang akan mengajarkan story telling maupun read a loud.
“Kita siap memadukan program yang ada di Disperpusip dengan program Pesantren Ramadan, sehingga apa yang diajarkan dapat lebih mudah dipahami dan dimengerti oleh para peserta,” tambah Kadis.
Selain itu, kata Kadis, diharapkan nantinya, kehadiran pustakawan, dapat menambah warna dalam pelaksanaan Pesantren Ramadhan, sehingga peserta dapat mengikuti materi demi materi yang diajarkan, dengan lebih bersemangat. (rdr/mc)

















