“Kecamatan tersebut penghasil beras dengan kualitas premium,” katanya.
Ia menambahkan beras di Agam dipasarkan sejumlah pasar tradisional di Sumbar, bahkan ke Provinsi Riau dan lainnya.
Sementara Kepala Bidang Pangan Dinas Pertanian Agam Eriyanto menambahkan surplus tersebut bisa dipertahankan karena komitmen Pemkab Agam dalam pengoptimalan lahan dan sarana prasarana.
Serta gerakan pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman (OPT), pengawalan pupuk bersubsidi, pengoptimalan penyuluhan dan lainnya.
“Program tersebut terus dioptimalkan agar surplus bisa kita pertahankan tahun depan,” katanya. (rdr/ant)

















