JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Presiden RI Prabowo Subianto menyinggung sikap Bupati Aceh Selatan Mirwan M.S., yang memilih menjalankan ibadah umrah saat wilayahnya tengah dilanda banjir bandang dan longsor.
Pernyataan itu disampaikan Presiden saat memimpin rapat koordinasi penanganan bencana di Posko Terpadu Lanud Sultan Iskandar Muda, Kabupaten Aceh Besar, Minggu malam.
Pada awal rapat, Prabowo sempat mengapresiasi para bupati Aceh yang hadir. “Terima kasih kepada bupati-bupati, kalian yang terus berjuang untuk rakyat. Memang kalian dipilih untuk menghadapi kesulitan,” ujarnya sebagaimana disiarkan melalui YouTube Sekretariat Presiden.
Namun dengan nada bercanda yang disertai penegasan, Prabowo mengkritik keras kepala daerah yang meninggalkan daerah saat terjadi bencana.
“Kalau yang mau lari, lari aja, enggak apa-apa. Copot langsung. Mendagri bisa ya diproses ini?” tanya Prabowo kepada Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.
Presiden, yang memiliki latar belakang militer, menyamakan tindakan tersebut dengan desersi, yakni meninggalkan prajurit dalam keadaan bahaya. Ia kemudian menoleh kepada Menteri Luar Negeri Sugiono, yang juga Sekjen DPP Partai Gerindra.

















