PADANG, RADARSUMBAR.COM – Pemerintah Kota Padang, Sumatera Barat, memperkirakan nilai kerusakan infrastruktur akibat bencana banjir yang melanda daerah tersebut hingga Sabtu (29/11) mencapai Rp202,8 miliar.
“Cukup banyak infrastruktur yang rusak akibat bencana hidrometeorologi ini, tidak hanya fasilitas umum tetapi juga menimbulkan korban jiwa,” ujar Wali Kota Padang Fadly Amran di Padang, Minggu.
Menurut Fadly, kerusakan paling parah terjadi pada Jembatan Gunung Nago, yang merupakan akses penghubung Kecamatan Pauh dan Kecamatan Lubuk Kilangan. Putusnya jembatan tersebut menyebabkan kerugian hingga Rp45 miliar.
Kerugian besar lainnya disebabkan oleh putusnya Jembatan Kalawi Limau Manis yang ditaksir mencapai Rp35 miliar.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kota Padang Hendri Zulviton menyebutkan terdapat enam jembatan yang terdampak banjir. Dari jumlah tersebut, empat jembatan putus dan dua lainnya mengalami rusak berat, dengan total kerugian mencapai Rp127 miliar.

















