JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Menteri Sosial Saifullah Yusuf menegaskan bahwa penerimaan calon siswa Sekolah Rakyat tidak menggunakan tes akademik, melainkan berdasarkan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).
“Anak-anak kita ini tidak ada tes akademik. Seleksi dilakukan berdasarkan data DTSEN,” ujar Saifullah Yusuf di Jakarta, Selasa (8/7).
Ia menjelaskan, proses seleksi dilakukan oleh Tim Formatur Sekolah Rakyat yang akan mendatangi langsung calon peserta dari kalangan miskin ekstrem (desil 1) dan miskin (desil 2) berdasarkan DTSEN.





















