JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Irene Umar, menegaskan bahwa perguruan tinggi memiliki peran strategis dalam mencetak talenta baru untuk industri gim nasional, sekaligus membantu pengembang lokal meningkatkan kemampuan dan daya saing mereka.
“Ini sangat penting karena bagian dari talent development. Kalau tidak ada talenta, bagaimana gim bisa tercipta?” ujar Irene dalam Game Seed 2025 Roadshow di Universitas Bina Nusantara, Kemanggisan, Jakarta, Rabu.
Ia mengatakan industri gim memiliki potensi pasar yang sangat luas, tidak hanya di dalam negeri, tapi juga secara global. Tak hanya itu, sektor ini membuka banyak jenis pekerjaan, mulai dari 3D artist, technical artist, game coder, storyteller, hingga community manager.
“Industri gim luas sekali cakupannya. Tidak perlu terpaku hanya pada satu jenis pekerjaan. Dan Binus sudah meng-cover banyak bidang penting dalam industri ini, baik untuk pasar dalam negeri maupun luar negeri,” jelasnya.
Irene juga mendorong siswa SMA dan SMK yang berminat di bidang gim untuk serius mengembangkan minatnya, membangun jejaring, dan memiliki daya juang tinggi demi bersaing di industri yang kompetitif ini.





















