Writy.
Sabtu, 6 Desember 2025
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • BERITA
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • POLITIK
    • PENDIDIKAN
    • KESEHATAN
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • OLAHRAGA
    • SEPAKBOLA
      • LIGA 1
      • LOKAL
  • SUMBAR
    • AGAM
    • BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • KABUPATEN SOLOK
    • KOTA SOLOK
    • LIMAPULUH KOTA
    • MENTAWAI
    • PADANG
    • PADANG PANJANG
    • PADANG PARIAMAN
    • PARIAMAN
    • PASAMAN
    • PASAMAN BARAT
    • PAYAKUMBUH
    • PESISIR SELATAN
    • SAWAHLUNTO
    • SIJUNJUNG
    • SOLOK SELATAN
    • TANAH DATAR
  • OTOMOTIF
  • TEKNOLOGI
  • LIFESTYLE
  • HIBURAN
  • PARIWARA
  • BERITA
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • POLITIK
    • PENDIDIKAN
    • KESEHATAN
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • OLAHRAGA
    • SEPAKBOLA
      • LIGA 1
      • LOKAL
  • SUMBAR
    • AGAM
    • BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • KABUPATEN SOLOK
    • KOTA SOLOK
    • LIMAPULUH KOTA
    • MENTAWAI
    • PADANG
    • PADANG PANJANG
    • PADANG PARIAMAN
    • PARIAMAN
    • PASAMAN
    • PASAMAN BARAT
    • PAYAKUMBUH
    • PESISIR SELATAN
    • SAWAHLUNTO
    • SIJUNJUNG
    • SOLOK SELATAN
    • TANAH DATAR
  • OTOMOTIF
  • TEKNOLOGI
  • LIFESTYLE
  • HIBURAN
  • PARIWARA
Writy.
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • BERITA
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • SUMBAR
  • OTOMOTIF
  • TEKNOLOGI
  • LIFESTYLE
  • HIBURAN
  • PARIWARA
Home OPINI

Dari IHSG Anjlok hingga Bangkai Tikus: Krisis Komunikasi Dibalik Kebijakan Impor

Pemerintah sempat mengumumkan bahwa, sebagai upaya mendongkrak daya saing industri dalam negeri dan menekan praktik kartel, kuota impor pada sejumlah komoditas akan dihapus secara bertahap.

Agoes Embun
Selasa, 10/6/2025 | 08:31 WIB
ilustrasi IHSG

ilustrasi IHSG

Grup WhatsApp Radarsumbar.com
+ Gabung

Masalah kebijakan penghapusan kuota impor di Indonesia tidak hanya memunculkan perdebatan teknis soal pasokan dan harga barang, tetapi juga mencerminkan kegagalan komunikasi pemerintah dalam menyampaikan visi dan risiko kebijakan tersebut.

Oleh: Devina Ramadhani, Mahasiswi Magister Ilmu Komunikasi Universitas Andalas

Sejak pemerintah resmi menghapus kuota impor untuk beberapa komoditas strategis seperti bahan baku industri, pangan tertentu, dan barang elektronik terjadi gejolak pasar yang tajam, tercermin dari anjloknya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

Terlebih lagi, krisis kepercayaan publik terhadap pemerintah semakin menguat ketika insiden pengiriman bangkai tikus dan kepala babi ke kantor redaksi Tempo menjadi simbol protes keras rakyat kecil atas kebijakan yang mereka nilai tidak berpihak pada kesejahteraan rakyat.

Latar Belakang Kebijakan Penghapusan Kuota Impor

Pemerintah sempat mengumumkan bahwa, sebagai upaya mendongkrak daya saing industri dalam negeri dan menekan praktik kartel, kuota impor pada sejumlah komoditas akan dihapus secara bertahap.

Langkah ini pada dasarnya memiliki alasan rasional: kuota impor selama ini dianggap menciptakan praktik “jatah” impor yang kurang transparan, menyebabkan harga barang tertentu menjadi lebih mahal, dan membatasi akses pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) pada bahan baku.

Di sisi lain, pemerintah ingin memperkuat rasa kepercayaan investor asing dengan menyatakan bahwa Indonesia membuka diri terhadap arus barang internasional.

Namun, di lapangan, momentum pengumuman kebijakan ini bersamaan dengan fluktuasi harga komoditas global (seperti kenaikan harga minyak mentah dan komoditas pangan).

Sehingga, pelaku pasar baik pelaku industri maupun investor menangkap sinyal ambigu: apakah ini tanda bahwa harga impor akan murah karena kuota dihapus, atau justru rawan memicu arus barang murah asal luar negeri yang menekan produksi nasional?

Sayangnya, rincian mekanisme pemberlakuan pasca-kuota misalnya tarif pengganti, aturan administratif, dan kuota transisi tidak pernah dijelaskan secara gamblang kepada publik.

Akibatnya, sektor-sektor tertentu khususnya industri hulu yang bergantung pada bahan baku impor mulai khawatir terjadi lonjakan pasokan murah yang membuat produsen lokal tidak berdaya saing.

Kekhawatiran inilah yang kemudian berkontribusi pada penurunan kepercayaan investasi sehingga IHSG turun drastis.

Anjloknya IHSG: Cerminan Kekhawatiran Pasar

IHSG mencerminkan optimisme pasar terhadap prospek ekonomi Indonesia. Ketika kebijakan penghapusan kuota impor diumumkan tanpa penjelasan teknis yang memadai, pelaku pasar saham bereaksi negatif.

Mereka khawatir pelaku industri domestik terutama yang selama ini memanfaatkan kuota impor untuk menjamin pasokan bahan baku akan terpukul oleh banjir barang impor dengan harga sangat murah.

Dampak terburuknya, banyak pabrik: pabrikan tekstil, produsen elektronik, hingga iklim usaha UMKM yang bergantung pada bahan baku lokal semuanya menghadapi ketidakpastian besar.

Situasi ini diperparah oleh gejolak ekonomi global, inflasi yang belum sepenuhnya terkendali, dan kebijakan moneter Bank Indonesia yang berpotensi mengerek suku bunga acuan.

Secara keseluruhan, kombinasi antara kebijakan impor yang tampak “terbuka tanpa kontrol” dan kondisi makroekonomi global yang tidak bersahabat memaksa investor menarik dana, sehingga IHSG mengalami koreksi hingga mencapai titik terendah dalam beberapa bulan terakhir.

Sebagai contoh, pada tanggal pengumuman resmi akhir April 2025, IHSG turun lebih dari 2% dalam satu hari perdagangan, sebelum sedikit reli di pertengahan Mei 2025.

Halaman 1 dari 2
12Next
Tag: EkonomiIHSGOpini
ShareTweetShareSend

Baca Juga

Yohanes Wempi. (dok. pribadi)

Hoax, Fitnah Medsos Menyerang Mahyeldi-Vasko, Mari Pilkada Santun

Sabtu, 21/9/2024 | 09:01 WIB
Mahyeldi Majukan Koperasi IKM Wisata, Bukti Sukses Memimpin Sumbar

Mahyeldi Majukan Koperasi IKM Wisata, Bukti Sukses Memimpin Sumbar

Senin, 4/11/2024 | 19:01 WIB
Yohanes Wempi. (dok. pribadi)

Mundur dari Dunia Olahraga, Sebuah Langkah Profesional Menuju KPID Sumbar

Jumat, 25/7/2025 | 11:31 WIB
Politisi Partai Gelora, Erizal. (Foto: Dok. Istimewa)

Jangan Ucapkan, Terima Kasih Prabowo

Jumat, 24/1/2025 | 17:01 WIB
Politisi Partai Gelora, Erizal. (Foto: Dok. Istimewa)

SBY, Jokowi, Prabowo Kompak Hadiri Kondangan, Megawati Terbang Ke Roma

Rabu, 5/2/2025 | 09:01 WIB
Yohanes Wempi. (dok. pribadi)

Pelantikan Kepala Daerah Priode 2025-2030, Tidak Seperti Biasanya

Rabu, 19/2/2025 | 09:47 WIB

BERITA POPULER

  • Latihan para pemain Semen Padang FC. (dok. ILeague)

    Rumor Menguat, Semen Padang FC Bakal Rekrut Eks Borneo FC hingga Mantan Striker Spanyol

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • GTRA Kabupaten Pasaman Barat Gelar Rapat Integrasi Penataan Aset dan Akses

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sinyal Transfer Semen Padang FC Menguat, Beberapa Nama Bintang Mencuat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mulyadi Muslim: PKS Kerahkan 1.000 Kader untuk Pemulihan Pascabencana di Padang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • BMKG Prediksi Sebagian Besar Indonesia Alami Hujan Ringan, Kota Padang sudah Mulai Panas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

BERITA TERKINI

Piala Dunia 2026. (dok. istimewa)
SEPAKBOLA

Undian Piala Dunia 2026 Selesai Digelar, Berikut Pembagian Grup Lengkap

Sabtu, 6/12/2025 | 19:01 WIB

Eks Ketua DPRD Pasaman Tewas Tertimpa Alat Berat Saat Antar Bantuan Bencana

Eks Ketua DPRD Pasaman Tewas Tertimpa Alat Berat Saat Antar Bantuan Bencana

Sabtu, 6/12/2025 | 18:15 WIB
Evakuasi korban bencana hidrometeorologi di Agam oleh Tim Basarnas Padang. (dok. Basarnas Padang)

Korban Meninggal Akibat Banjir Bandang di Agam Menjadi 173 Orang

Sabtu, 6/12/2025 | 18:01 WIB
KLHK peduli korban longsor dan banjir bandang di Sumbar. (dok. istimewa)

KLHK Serahkan 23 Ton Bantuan untuk Sumbar, Mahyeldi: Dukungan Terus Mengalir dari Seluruh Indonesia

Sabtu, 6/12/2025 | 17:01 WIB
Respon cepat tim Semen Padang bersihkan rumah warga pascabanjir di kawasan Pauh. (dok. Humas)

PT Semen Padang Diapresiasi atas Penanganan Pascabencana Banjir Bandang di Pauh

Sabtu, 6/12/2025 | 16:01 WIB

OPINI

Reviandi, jurnalis dan pendukung Semen Padang FC. (dok. pribadi)
OPINI

Jelang Lawan Pesut Etam: Jangan Caci Maki, Dukung saja Semen Padang FC!

Sabtu, 8/11/2025 | 13:01 WIB

Braditi Moulevey. (dok. istimewa)

Filosofi Rendang dan Makna Merendang Basamo di Tokyo

Minggu, 19/10/2025 | 09:31 WIB
Anak Gubernur Pimpin PSI: Ujian untuk PKS dan Peta Baru Politik Sumbar

Anak Gubernur Pimpin PSI: Ujian untuk PKS dan Peta Baru Politik Sumbar

Jumat, 17/10/2025 | 11:09 WIB
Politisi Partai Gelora, Erizal. (Foto: Dok. Istimewa)

Putra Sulung Mahyeldi jadi Ketua DPW PSI

Kamis, 16/10/2025 | 14:21 WIB
dr Irzanto Yunda. (dok. istimewa)

Bencana untuk Rumah Sakit yang masih Dikelola Manajemen Tradisional

Selasa, 23/9/2025 | 16:31 WIB
Logo Radar Sumbar 188x60

Radar Berita Sumatera Barat Terkini

Follow Kami di

Halaman

  • Indeks Berita
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

Alamat

Jl. Air Sirah No. 6, Jati Baru, Kec. Padang Timur, Kota Padang, Sumatera Barat, 25129

: redaksi@radarsumbar.com

Berita Terkini

  • Undian Piala Dunia 2026 Selesai Digelar, Berikut Pembagian Grup Lengkap
  • Eks Ketua DPRD Pasaman Tewas Tertimpa Alat Berat Saat Antar Bantuan Bencana

RADARSUMBAR.COM © 2025

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • BERITA
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • POLITIK
    • PENDIDIKAN
    • KESEHATAN
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • OLAHRAGA
    • SEPAKBOLA
      • LIGA 1
      • LOKAL
  • SUMBAR
    • AGAM
    • BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • KABUPATEN SOLOK
    • KOTA SOLOK
    • LIMAPULUH KOTA
    • MENTAWAI
    • PADANG
    • PADANG PANJANG
    • PADANG PARIAMAN
    • PARIAMAN
    • PASAMAN
    • PASAMAN BARAT
    • PAYAKUMBUH
    • PESISIR SELATAN
    • SAWAHLUNTO
    • SIJUNJUNG
    • SOLOK SELATAN
    • TANAH DATAR
  • OTOMOTIF
  • TEKNOLOGI
  • LIFESTYLE
  • HIBURAN
  • PARIWARA

RADARSUMBAR.COM © 2025