JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf menegaskan bahwa Sekolah Rakyat tidak boleh dipandang sebelah mata. Meski gratis, sekolah ini dirancang dengan kualitas dan fasilitas setara sekolah unggulan, khusus untuk anak-anak dari keluarga miskin ekstrem.
“Presiden ingin memuliakan orang miskin. Mereka harus punya akses ke pendidikan bermutu, setara sekolah unggulan. Siswa Sekolah Rakyat tidak diseleksi berdasarkan akademik atau IQ, yang penting mereka dari keluarga miskin dan mau sekolah,” ujar Mensos Saifullah dalam audiensi di Kantor Kemensos, Salemba, Jakarta, Rabu (21/5).
Ia menegaskan bahwa Sekolah Rakyat bukanlah sekolah alternatif, melainkan sekolah unggulan yang didesain khusus untuk menjangkau mereka yang tertinggal secara ekonomi dan sosial.
Sekolah ini menggunakan kurikulum berbasis potensi dan talenta anak, serta memberikan perhatian khusus pada kesehatan siswa, baik sebelum maupun selama mengikuti pendidikan.

















