KESEHATAN, RADARSUMBAR.COM – Double chin atau dagu berlipat kerap kali dianggap sebagai masalah estetika yang mengganggu penampilan.
Meski sering dikaitkan dengan kelebihan berat badan, penyebab double chin ternyata lebih beragam dan tidak selalu berkaitan dengan penumpukan lemak.
Menurut pafipcbangkalankota.org, memahami penyebab munculnya double chin sangat penting agar penanganannya bisa dilakukan dengan tepat dan sesuai kondisi masing-masing.
Berikut ini beberapa faktor umum yang bisa menyebabkan munculnya double chin:
1. Berat Badan Berlebih
Orang dengan kelebihan berat badan atau obesitas memiliki kecenderungan lebih besar mengalami penumpukan lemak di berbagai area tubuh, termasuk di bawah dagu. Hal inilah yang kemudian memicu terbentuknya lipatan atau double chin.
2. Faktor Genetik
Tidak semua orang dengan double chin memiliki berat badan berlebih. Dalam banyak kasus, kondisi ini juga bisa dipicu oleh faktor keturunan. Jika orang tua atau keluarga memiliki bentuk dagu serupa, risiko Anda mengalami double chin pun meningkat.
3. Penurunan Elastisitas Kulit
Seiring bertambahnya usia, elastisitas kulit akan menurun. Kulit yang kendur, terutama di sekitar dagu dan leher, bisa membentuk lipatan yang menyerupai double chin, bahkan pada orang dengan berat badan ideal.
Mengatasi double chin bisa dilakukan melalui berbagai cara, baik secara alami maupun dengan prosedur medis. Berikut beberapa pilihan yang bisa dipertimbangkan:
1. Menurunkan Berat Badan
Jika double chin disebabkan oleh kelebihan lemak, langkah utama adalah dengan menurunkan berat badan melalui pola makan sehat dan olahraga rutin. Lemak yang berkurang dari tubuh juga akan berdampak pada area dagu.
2. Senam Wajah
Senam wajah menjadi cara alami dan mudah dilakukan untuk mengencangkan otot di area wajah dan dagu. Latihan secara rutin dipercaya dapat membantu mengurangi tampilan double chin.
3. Sedot Lemak (Liposuction)
Untuk hasil yang lebih cepat, prosedur sedot lemak bisa menjadi solusi. Lemak yang disedot dari area dagu akan menghilangkan tonjolan berlebih, namun prosedur ini tetap harus dilakukan oleh tenaga medis profesional karena memiliki risiko tertentu.
4. Facelift
Facelift biasanya dilakukan jika double chin disebabkan oleh kulit kendur atau dilakukan setelah prosedur sedot lemak. Tindakan ini bertujuan mengencangkan kulit sehingga memberikan tampilan yang lebih kencang dan muda.
5. Filler Dagu
Filler bisa menjadi alternatif untuk mempertegas garis rahang dan menyamarkan tampilan double chin. Prosedur ini bersifat sementara, namun cukup efektif jika dilakukan oleh dokter estetika berpengalaman.
Selain itu, untuk menyamarkan double chin secara instan, Anda bisa mengenakan pakaian berkerah tinggi seperti turtleneck atau menambahkan aksesori seperti syal yang stylish.
Meskipun berbagai cara bisa dilakukan untuk mengurangi atau menyamarkan double chin, hal terpenting adalah memiliki rasa percaya diri.
Menerima diri sendiri dan tetap merasa nyaman dengan penampilan pribadi akan memberi dampak positif tidak hanya secara fisik, tetapi juga mental. (rdr/alodokter)

















