KESEHATAN, RADARSUMBAR.COM – Rambut rontok saat keramas merupakan hal yang sering dialami banyak orang. Tak jarang, kondisi ini menimbulkan kekhawatiran, terutama jika jumlah rambut yang rontok terlihat cukup banyak.
Lalu, apakah kondisi ini normal atau justru pertanda adanya masalah pada kesehatan rambut? Menurut informasi dari pafikotajakartaselatan.org, rambut rontok saat keramas bisa dikategorikan sebagai kondisi normal, selama jumlah rambut yang rontok tidak melebihi 100 helai per hari.
Ini merupakan bagian dari siklus alami rambut, yaitu fase telogen, di mana rambut lama akan rontok untuk memberi ruang bagi pertumbuhan rambut baru.
Namun, bila rambut rontok terlalu banyak, hingga menggumpal atau menyebabkan penipisan rambut yang signifikan, bisa jadi ada faktor lain yang memengaruhi dan perlu diwaspadai.
Berikut beberapa faktor yang sering menyebabkan rambut rontok saat keramas:
1. Cara Keramas yang Kurang Tepat
Menggosok kulit kepala terlalu keras saat mencuci rambut justru bisa merusak akar rambut dan menyebabkan kerontokan. Gunakan ujung jari dengan tekanan lembut agar kulit kepala tetap bersih tanpa merusak struktur rambut.
2. Penggunaan Air Hangat
Keramas dengan air hangat terlalu sering dapat membuat rambut dan kulit kepala menjadi kering, sehingga rambut lebih mudah patah dan rontok.
Sebaliknya, menggunakan air dingin justru membantu melancarkan sirkulasi darah di kulit kepala dan merangsang pertumbuhan rambut.
3. Sampo yang Tidak Sesuai
Terlalu sering mengganti sampo atau menggunakan produk yang tidak cocok dengan jenis rambut dapat menyebabkan iritasi kulit kepala dan kerontokan. Hindari sampo yang mengandung sulfat dan silikon karena berpotensi merusak lapisan pelindung alami rambut.
4. Kualitas Air
Air dengan kandungan mineral tinggi (air sadah), seperti kalsium dan magnesium, dapat meninggalkan residu di helaian rambut. Akibatnya, rambut menjadi kering, kehilangan kelembapan, dan lebih rentan rontok.
Selain hal-hal di atas, beberapa kondisi berikut juga bisa memperparah rambut rontok saat keramas:
- Stres berlebihan
- Kekurangan nutrisi penting (seperti zat besi, protein, vitamin D)
- Penggunaan alat styling panas (hair dryer, catokan)
- Kebiasaan mengikat rambut terlalu kencang
Rambut rontok saat keramas bisa menjadi tanda bahaya jika disertai gejala-gejala berikut:

















