LUBUKBASUNG, RADARSUMBAR.COM – Koperasi Unit Desa (KUD) Tiku Lima Jorong, yang terletak di Kecamatan Tanjung Mutiara, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, mengalokasikan dana sebesar Rp800 juta pada tahun 2025 untuk membangun empat ruang belajar di dua sekolah setempat. Pembangunan ini mencakup dua ruang belajar di SDN 24 Muaro Putih dan dua ruang belajar di SMPN 3 Tanjung Mutiara.
Ketua KUD Tiku Lima Jorong, Abdul Muis Datuak Bandaharo, menyatakan bahwa dana tersebut akan digunakan untuk meningkatkan fasilitas pendidikan di wilayahnya. “Pembangunan empat ruangan belajar ini adalah bagian dari komitmen KUD untuk mendukung dunia pendidikan di Tiku Lima Jorong,” ujar Abdul Muis di Lubuk Basung, Minggu (19/1).
Dengan alokasi dana tersebut, diharapkan kekurangan ruang belajar di sekolah-sekolah setempat dapat diminimalisir, sehingga proses belajar mengajar di SD dan SMP dapat berlangsung dengan lebih nyaman dan efektif. Abdul Muis menambahkan, “Ini adalah bentuk dukungan nyata dari KUD untuk pendidikan. Kami ingin memastikan tidak ada kekurangan ruang belajar.”
Selain itu, KUD Tiku Lima Jorong sebelumnya juga telah berkontribusi dalam pembangunan infrastruktur lainnya di wilayah tersebut. Beberapa proyek yang telah dilaksanakan termasuk pembangunan jembatan dan jalan, yang bertujuan mempermudah akses transportasi bagi masyarakat, terutama dalam membawa hasil perkebunan seperti tandan buah segar dan semangka.
