JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Timnas Indonesia berhasil mengalahkan Arab Saudi dengan skor 2-0 dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di SUGBK, Selasa (19/11). Marselino Ferdinan mencetak dua gol spektakuler di laga ini.
Pada babak pertama, Timnas Indonesia tampil lebih agresif dan lebih berbahaya dibanding Arab Saudi. Walaupun kalah dalam penguasaan bola, Timnas Indonesia punya lebih banyak peluang emas untuk mencetak gol.
Timnas Indonesia bisa memimpin 1-0 lewat gol Marselino Ferdinan di menit ke-32. Menerima umpan matang dari Ragnar Oratmangoen di dalam kotak penalti, Marselino melepaskan tembakan keras yang membuat bola bersarang di pojok kiri gawang Arab Saudi.
Selain gol Marselino, Skuat Garuda punya sejumlah peluang bagus lainnya lewat Ragnar Oratmangoen dan Rafael Struick. Sedangkan Arab Saudi, tidak punya banyak peluang dan hanya melepaskan sebuah tembakan tepat sasaran.
Memasuki babak kedua, Herve Renard memutuskan menurunkan Abdullah Al Hamdan untuk menggantikan Mohammed Al Qahtani. Arab Saudi langsung berusaha menekan Timnas Indonesia begitu babak kedua dimulai.
Anak-anak asuhan Shin Tae-yong ini kemudian sukses menggandakan keunggulan di menit ke-57. Marselino kembali jadi sosok yang membobol gawang Arab Saudi.
Gol ini tak lepas dari kecepatan Calvin Verdonk dalam skema counter attack. Verdonk berlari hingga kotak penalti dan melepaskan umpan sambil terjatuh.
Marselino menguasai bola dan langsung melepaskan tembakan. Bola sempat diblok namun bola kembali jatuh di hadapan Marselino.
Melihat Ahmed Alkasaar maju, Marselino melepaskan tembakan cungkil. Bola melaju pasti ke dalam gawang.
Arab Saudi lalu menurunkan sejumlah tenaga baru seperti Abdullah Radif, Musab Al Juwayr, dan Saleh Al Shehri guna meningkatkan serangan.
Timnas Indonesia juga memainkan Nathan Tjoe-A-On untuk menggantikan Thom Haye di menit ke-68 sebagai tenaga baru untuk membendung serangan Arab Saudi.
Pratama Arhan dan Yakob Sayuri lalu menyusul masuk di menit ke-78. Timnas Indonesia lebih memilih menunggu serangan Arab Saudi dan berharap pada serangan balik cepat.

















